 |
| Photo siswa-siswi SMA Negeri 1 Telagasari |
Restorasi.id – Dalam rangka memperingati Hari Kartini yang jatuh setiap 21 April, SMA Negeri 1 Telagasari, Kabupaten Karawang, menggelar kegiatan edukatif yang melibatkan seluruh siswa dan siswi.
Kegiatan ini bertujuan untuk menanamkan semangat perjuangan serta nilai-nilai emansipasi yang diwariskan oleh Raden Ajeng Kartini.
Kepala SMA Negeri 1 Telagasari, Dr. H. Eman Sulaeman, M.Pd., menjelaskan bahwa peringatan Hari Kartini tahun ini tidak difokuskan pada kegiatan seremonial, melainkan pada pemahaman makna perjuangan Kartini secara lebih mendalam.
“Kami tidak menggelar kegiatan secara seremonial, namun ingin mengingatkan siswa agar belajar menghargai dan mengapresiasi perjuangan pahlawan emansipasi wanita,” ujarnya saat ditemui di sela-sela kegiatan, Senin (21/4).
Ia menambahkan bahwa meskipun kegiatan dilaksanakan dalam lingkup sekolah, nilai-nilai kesetaraan tetap menjadi fokus utama.
Menurutnya, penting bagi peserta didik untuk memahami bahwa perjuangan Kartini masih relevan dalam konteks pendidikan dan peran perempuan masa kini.
Sementara itu, Humas SMA Negeri 1 Telagasari, Salman Al Farizi, S.Pd., menuturkan bahwa peringatan Hari Kartini menjadi momentum yang tepat untuk menumbuhkan kesadaran sejarah di kalangan generasi muda.
“Sebagai anak bangsa, sudah sepatutnya kita memperingati hari kelahiran RA Kartini. Salah satunya kami wujudkan dengan meminta para siswi mengenakan kebaya sebagai bentuk penghormatan terhadap budaya dan perjuangan beliau,” jelasnya.
Dalam kegiatan tersebut, pihak sekolah juga menyampaikan sejarah singkat perjuangan RA Kartini, khususnya dalam memperjuangkan hak-hak perempuan di bidang pendidikan dan pemerintahan pada masa kolonial.
“Kami ingin siswa-siswi mengenal lebih dalam sosok Kartini. Harapannya, mereka bisa menjadikan beliau sebagai inspirasi dan motivasi untuk aktif berkontribusi di berbagai bidang,” tambah Salman.
Kegiatan peringatan ini disambut antusias oleh siswa dan siswi, yang menunjukkan semangat untuk mengenang jasa salah satu tokoh perempuan paling berpengaruh dalam sejarah Indonesia. (Luthfi Alparizy)
