![]() |
Bupati Karawang, H. Aep Syaepulloh, bersama forkopimda saat pemotongan padi |
Restorasi.id – Pemerintah pusat menggelar panen raya padi serentak di 14 provinsi dan 149 kabupaten di Indonesia, salah satunya di Kabupaten Karawang, pada Senin 7 April 2025. Kegiatan yang dilaksanakan di Desa Karangtanjung, Kecamatan Lemahabang, ini dihadiri oleh Bupati Karawang, H. Aep Syaepulloh SE, beserta jajaran forkopimda.
Bupati Karawang, H. Aep Syaepulloh, menjelaskan bahwa panen padi di Karawang telah dimulai sejak bulan Februari. Ia menegaskan pentingnya penyerapan hasil panen petani oleh Bulog, guna menjaga stabilitas harga gabah.
![]() |
Bupati Karawang, H. Aep Syaepulloh, |
"Saya meminta agar Bulog bekerja sama dengan Dandim dan melibatkan Koramil-Koramil untuk memastikan hasil panen petani dapat terserap dengan baik," ungkap Aep dalam konferensi pers.
Aep berharap dengan penyerapan yang optimal oleh Bulog, harga gabah dapat stabil di angka Rp 6.500 per kilogram. Selain itu, Bupati Aep juga mengungkapkan bahwa pemerintah daerah memberikan dukungan berupa kebijakan asuransi untuk melindungi petani dari risiko gagal panen.
Saat ini, sebanyak 40.000 hektar sawah di Kabupaten Karawang telah diasuransikan, dengan target hingga 90.000 hektar pada tahun 2026. "Pemerintah daerah bertanggung jawab atas biaya asuransi ini," tambah Aep.
Selain asuransi, pemerintah daerah juga memberikan insentif berupa pembebasan pajak PBB bagi petani yang memiliki sawah seluas 3 hektar, dengan syarat tanah tersebut dimiliki oleh warga Karawang.
Dengan berbagai kebijakan ini, Bupati Karawang berharap dapat memberikan perlindungan yang lebih bagi para petani dan memastikan kesejahteraan mereka di masa depan. (Luthfi Alparizy)