 |
| Photo Nacep menunjukkan jalan yang berlobang |
Restorasi.id - Jalan Pantura yang menghubungkan Karawang dan Cikampek kini berada dalam kondisi memprihatinkan akibat curah hujan tinggi yang terjadi belakangan ini.
Kerusakan parah dengan banyaknya lubang di sepanjang jalur tersebut telah memicu serangkaian kecelakaan, membuat warga geram terhadap pemerintah yang terkesan abai.
Nacep, seorang warga setempat, menyoroti betapa parahnya kondisi jalan ini, yang sudah berlubang selama hampir lima bulan.
"Kecelakaan sering terjadi di sini. Bahkan, kendaraan roda dua sering mengalami tabrakan karena pengendara tidak menyadari adanya lubang di depan," ungkapnya kepada media pada Selasa (11/2/2025).
Ironisnya, meskipun ada upaya perbaikan, jalan ini tidak pernah tahan lama. "Perbaikan hanya bertahan beberapa hari, terutama saat musim hujan seperti sekarang. Ini jelas menunjukkan kurangnya perencanaan dan perhatian dari pemerintah," tambah Nacep, yang mengkhawatirkan keselamatan pengendara lainnya.
Suara senada datang dari pengendara roda dua lainnya yang hendak pulang ke Cikampek. Mereka mengeluhkan kondisi jalan yang semakin memburuk dan mengancam keselamatan. "Rasa khawatir terus menghantui kami setiap kali melewati jalan ini," ujarnya.
Warga setempat menginginkan tindakan nyata dari pemerintah untuk memperbaiki jalan yang merupakan akses vital bagi transportasi yang ada-ada di Kabupaten Karawang.
Kecewa akan perbaikan yang tak kunjung terealisasi, masyarakat menuntut agar pemerintah tidak lagi mengabaikan keselamatan dan kenyamanan publik. Sudah saatnya tindakan tegas diambil, sebelum semakin banyak korban jatuh akibat ketidakpedulian ini. (Lutfi Alparizy)
