Restorasi.id - Wakil Gubernur Jawa Tengah, Taj Yasin Maimoen, silaturahmi bersama Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Sulawesi Tenggara serta di ikuti beberapa tokoh agama saat kunjungan ke Kendari.
Kunjungan Wakil Gubernur kemarin, Sabtu 13/11/2021) sebagai rangka memberi dukungan untuk Kafilah Jawa Tengah yang akan turut berpartisipasi dalam Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) V Korpri 2021.
Dalam silaturahmi tersebut, Taj Yasin menjelaskan beberapa program Pemerintah Provinsi Jawa Tengah dalam mendukung para pengajar keagamaan, termasuk agama Islam. Selain program memberikan insetif, Pemprov Jawa Tengah juga membuat gerakan untuk melindungi para penggiat keagamaan, tidak terkecuali para santri, para guru keagamaan serta para kiai.
Gerakan yang disebut Jogo Santri, Jogo Kiai, adalah gerakan masyarakat untuk melindungi satri dan kiai agar terhindar dari bahaya Pandemi Covid-19. Dua gerakan ini merupakan turunan dari gerakan Jogo Tonggo.
"Selain itu ada turunannya juga, program Jogo Kiai, Jogo Santri. Dan yang berprestasi itu kita beri apresiasi," tambahnya.
Menyimak paparan itu, Ketua PWNU Sultra, Drs. K.H. Muslim, M.Si, memuji langkah Pemprov Jateng dalam mengapresiasi pengajar keagamaan dan para kiai.
Dia meyakini apa yang dilakukan oleh Pemprov Jawa Tengah memberikan kegembiraan tersendiri bagi pengajar keagamaan atas dedikasi mereka.
"Saya kira program yang sudah dilakukan di Jateng itu program brilian," katanya. Muslim berharap program ini bisa menginspirasi daerah lain.
Di sisi lain, Muslim juga mengapresiasi kehadiran Taj Yasin dalam MTQ V Korpri 2021 di Sultra. Dia menilai kehadiran kepala daerah mereka akan menjadi dorongan semangat yang luar biasa bagi kafilah-kafilah yang akan bertanding.
